• SIAKAD MAHASISWA
  • SIAKAD DOSEN
  • SIMPEG
  • DAFTAR ONLINE
  • E-JOURNAL
  • SPADA
  • SISTER
  • PERPUSTAKAAN
  • Tracer Study
  • Search
STIKES SEHATI MEDAN STIKES SEHATI MEDAN STIKES SEHATI MEDAN STIKES SEHATI MEDAN
  • Home
  • Tentang Kami
  • Pendidikan
  • Akademik
  • Informasi
  • Unit-Lembaga
  • Dosen & Staff
  • Publikasi
  • Pengumuman
  • Beranda
  • Berita
  • Pengetahuan

cara ikhlas menerima kenyataan

  • 25/04/2025 08:53:45
  • Oleh: Eko
  • 270


Ikhlas menerima kenyataan itu bukan hal yang mudah, apalagi kalau kenyataan itu menyakitkan atau di luar harapan kita. Tapi bukan berarti nggak bisa dipelajari atau dilatih. Ini beberapa cara yang bisa bantu kamu lebih ikhlas:


1. Akui Perasaanmu

Pertama-tama, jujur aja sama diri sendiri. Nggak apa-apa kok kalau kamu merasa sedih, kecewa, marah, atau bingung. Itu manusiawi. Jangan ditekan atau dipaksa cepat "move on" kalau memang belum siap.


2. Terima Bahwa Tidak Semua Bisa Kita Kontrol

Sering kali kita terlalu ingin semuanya berjalan sesuai rencana. Tapi hidup nggak selalu bisa ditebak. Ketika kamu sadar bahwa nggak semua bisa kamu kendalikan, kamu akan lebih mudah melepas hal-hal yang di luar kuasa.


3. Fokus pada Apa yang Masih Bisa Kamu Lakukan

Alihkan fokus dari hal yang membuatmu sakit ke hal-hal yang bisa kamu kontrol sekarang. Apa yang bisa kamu pelajari? Apa langkah kecil yang bisa kamu ambil untuk maju?


4. Latih Diri Bersyukur

Ini klise, tapi ampuh. Coba cari 1–2 hal tiap hari yang masih bisa kamu syukuri. Bisa sesederhana udara pagi, makanan enak, atau teman yang peduli. Syukur bikin hati jadi lebih ringan.


5. Beri Waktu untuk Proses

Ikhlas bukan berarti langsung melupakan atau nggak merasa apa-apa. Ikhlas itu proses. Kadang pelan, kadang mundur dulu baru maju lagi. Dan itu normal. Jangan terburu-buru.


6. Berdoa atau Meditasi

Kalau kamu beragama, berdoa bisa jadi cara menenangkan hati dan menyerahkan semuanya pada Tuhan. Kalau tidak, kamu bisa coba meditasi atau latihan mindfulness—ini membantu mengurangi kecemasan dan membawa ketenangan.


7. Cerita ke Orang yang Dipercaya

Kadang, dengan ngobrol aja beban terasa lebih ringan. Cari teman, keluarga, atau bahkan konselor kalau perlu. Nggak perlu dipendam sendiri.

Share To :

Kategori Berita

  • Kegiatan Akademi (31)
  • Wisuda (1)
  • Beasiswa (1)
  • Pengetahuan (187)
  • Informasi (15)
  • Ukom Medan (2)
  • Seminar/Workshop (7)
  • Lowongan Pekerjaan (10)
  • kegiatan Mahasiswa (4)

Berita Terbaru

  • Kenapa Ketika Irit, Duit Makin Dikit? Lalu Ketika Boros Duit Makin Banyak mahasiswa stikes sehati
    03 Juni 2025
  • Kenapa Ketika Irit, Duit Makin Dikit? Lalu Ketika Boros Duit Makin Banyak
    03 Juni 2025
  • Ngobrol Prodi Administrasi Rumah Sakit (NGOBARS) Seri 1
    10 Juni 2025
  • Prokrastinasi bagi Mahasiswa STIKes Sehati
    30 Mei 2025
  • Prokrastinasi
    30 Mei 2025
STIKES SEHATI MEDAN
STIKES SEHATI MEDAN
Jl. Pembangunan No.130C Kel. Keluarahan Helvetia Timur, Kec. Medan Helvetia, Kota Medan, Sumatera Utara
   stikes.sehati@gmail.com
   061 80030232
   061 80030232

Tentang Kami

  • Intagram
  • TikTok
  • FaceBook

Penerimaan Mahasiswa Baru

    Layanan Sistem Informasi

      Link Terkait

        © 2022 Sekolah Tinggi Ilmu Kesehatan Sehati Medan